SONNYTV.NET, Bungo – Pemerintah Kabupaten Bungo akan menerapkan aturan malam tanpa kendaraan atau Car Free Night di salah satu ruas jalan dalam pusat Kota Bungo pada awal Agustus mendatang.
kepala Bidang Permukiman dan sarana Utilitas Dinas Perkim Bungo Yandra ST, menyebutkan saat ini pihaknya tengah sibuk dengan persiapan Car Free Night salah satunya memperbaiki, menambah dan mengganti beberapa fasilitas taman yang ada di kawasan Car Free Night nanti.
“Ada dua taman yang menjadi fokus kita untuk persiapan louncing Car Free Night ini, pertaman taman Simpang Drum dan taman Sri Soedewi,”ujar Yandra.
Dua taman tersebut lanjut Yandra, membutuhkan fasilitas yang memadai dan elegan, mulai dari fasilitas tempat duduk, lampu jalan dan infrastruktur lainnya.
“Fokus kita tetap pada fungsi Dinas Perkim sendiri, seperti penyediaan pot Bunga, tempat duduk, dan lampu penerangan jalan itu ada 10 titik yang kita pasang agar benar-benar bagus pencahayaannya,”jelas Yandra.
Selain fasilitas yang disebut, memang ada persoalan lain dan itu sudah dikondisikan oleh instansi terkait, seperti penataan pedagang kaki lima dan termasuk masalah irigasi.”Kita beberapa kali turun ke lapangan untuk cek kesiapan, intinya yang diluar Perkim sudah kita koordinasikan ke Dinas terkait, seperti Perindakop soal penataan pedagang dan Irigasi bidang nya dinas Pekerjaan Umum (PU),”katanya.
Sementara itu, hadirnya Car Free Night di Kota Bungo mendapat respon positif dari kalangan pedagang kaki lima.
Salah satunya anton pedagang bakso dan jagung bakar mengatakan sangat senang jika ada aturan tempat ini menjadi jalur car free night mudah-mudahan ramai dan juga dapat meningkatkan pembeli pada kami pedagang.
“Memang jalur ini ramai kalau malam hari jadi kami pedagang kaki lima sangat senang jika ada kegiatan yang diwacanakan oleh pemkab Bungo untuk membuat car free night, Mudah-mudahan tambah ramai pembeli dan juga dapat meningkatkan kesejahteraan kami pedagang kecil, saut anton.
Sementara itu Bupati Bungo, H Mashuri dalam rapat sebelumnya mengatakan bahwa rencana yang akan menjadi lokasi Car Free Night yakni di jalan Sri Soedewi dari Bundaran Air Mancur Simpang Drum menuju arah Simpang PU Pasar Atas.
Karena saat ini pada malam hari jalan Sri Soedewi selalu dipenuhi oleh masyarakat dan UMKM yang menawarkan dagangannya maka lokasi ini menjadi pilihan.
“Kita akan melakukan persiapan terlebih dahulu, karena dilokasi tersebut masih terdapat tempat yang membutuhkan lampu penerang jalan,” ujarnya.
Selain itu, Mashuri juga mengatakan jika lokasi Car Free Night juga akan menjadi tempat wisata kuliner malam hari bagi masyarakat, sehingga UMKM yang ada di Kabupaten Bungo akan tumbuh dengan baik.
“Insya Allah rencananya akan kita dilaksanakan pada tanggal 3 Agustus 2024 yang terfokus di Jalan Sri Soedewi,” Ucap Mashuri.
Saat ini, sejumlah persiapan akan segera dilakukan di lokasi Car Free Night terutama persiapan lampu penerangan jalan, lahan parkir hingga tempat pembuangan sampah.
“Nanti untuk kegiatan Car Free Night-nya akan diadakan pada setiap akhir pekan. Kita berharap kegiatan ini juga didukung oleh masyarakat. Dan mudah-mudahan melalui Car Free Night dapat meningkatkan perekonomian masyarakat dan menjadi tempat hiburan atau rekreasi keluarga,” tutupnya.